Skip to content

Estimasi Biaya Service AC Mobil: Pentingnya Perawatan Rutin untuk Performa Optimal

biaya service ac mobil

Merawat AC mobil secara rutin adalah kunci untuk menjaga kenyamanan berkendara, terutama di iklim tropis. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah biaya service AC mobil. Biaya tersebut dipengaruhi oleh merek mobil, lokasi bengkel, dan tingkat kerusakan komponen.

Bagi kamu yang ingin mendapatkan informasi lebih lengkap seputar biaya service AC mobil serta tips agar AC mobil lebih tetap dingin dalam waktu lama, bisa membaca artikel Igloo satu ini.

Biaya Service AC Mobil

service ac mobil
Sumber Foto:akportfolio24 via Envato

Servis AC mobil secara rutin sangat penting untuk menjaga kenyamanan dan efisiensi sistem pendingin udara di kendaraan. Biaya service AC mobil sangat bervariasi, tergantung jenis perawatan dan tingkat kerusakan komponen yang perlu diperbaiki atau diganti. Berikut adalah estimasi biaya yang umum:

1. Pembersihan Filter Kabin dan Evaporator

Biaya untuk membersihkan filter kabin umumnya berkisar antara Rp50.000 hingga Rp150.000. Jika memerlukan pembersihan evaporator, pemilik kendaraan perlu menyiapkan dana tambahan sekitar Rp200.000 hingga Rp400.000.

2. Pengisian Ulang Freon

Jika freon perlu diisi ulang, biayanya tergantung pada jenis freon yang digunakan. Pengisian freon biasanya berada di kisaran Rp200.000 hingga Rp500.000. Untuk sistem AC yang menggunakan freon R134a atau R1234yf, harganya bisa lebih mahal. Sebagai pemilik mobil, kamu tentu memerlukan informasi seputar biaya isi freon AC mobil agar bisa mengetahui berapa besaran anggaran yang perlu dipersiapkan untuk kebutuhan tersebut.

3. Servis Kompresor AC

Kompresor adalah komponen vital dalam sistem AC. Jika terjadi kerusakan, biaya perbaikannya bisa mencapai Rp1.000.000 hingga Rp3.000.000. Namun, biayanya bisa lebih tinggi apabila kompresor harus diganti.

4. Servis Lengkap

Servis lengkap yang mencakup pembersihan, pengisian freon, dan pengecekan keseluruhan sistem biasanya memakan biaya Rp500.000 hingga Rp1.500.000.

Ciri-ciri AC Mobil yang Harus Diservice

AC mobil merupakan salah satu komponen penting yang menjaga kenyamanan selama berkendara, terutama di cuaca panas. Layaknya komponen mobil lainnya, AC mobil juga perlu perawatan berkala untuk tetap berfungsi secara optimal. Berikut adalah ciri-ciri yang menunjukkan bahwa AC mobil perlu segera diservis:

1. Udara yang Dihasilkan Tidak Dingin

Salah satu tanda utama AC mobil harus diservis adalah ketika udara yang dihasilkan tidak dingin, meskipun suhu sudah diatur ke tingkat maksimal. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti freon yang habis, filter kabin yang kotor, atau adanya kerusakan pada kompresor. Jika dibiarkan, masalah ini dapat memperparah kerusakan komponen AC lainnya.

2. Muncul Bau Tidak Sedap dari AC

Jika AC mobil mengeluarkan bau tidak sedap, ini bisa menjadi indikasi adanya jamur atau bakteri yang menumpuk di evaporator atau filter kabin. Selain mengganggu kenyamanan, kondisi ini juga berpotensi membahayakan kesehatan pengemudi serta penumpang, terutama jika sering berada di dalam mobil. Segera lakukan pembersihan menyeluruh untuk mengatasi masalah ini.

3. Bunyi Aneh saat AC Dinyalakan

Bunyi berisik atau aneh ketika AC dinyalakan dapat menandakan adanya masalah pada komponen internal, seperti kipas blower, kompresor, atau pulley. Bunyi ini biasanya terjadi akibat keausan, kotoran yang menyumbat, atau komponen yang longgar. 

Pastikan untuk tidak mengabaikan suara tersebut guna meminimalisir risiko terjadinya masalah yang lebih serius. Hal ini juga turut berdampak pada harga service AC mobil yang lebih tinggi.

4. Kabin Tidak Sejuk Meski Freon Baru Diisi

Jika kabin tetap terasa panas meskipun kamu baru saja mengisi ulang freon, ini menunjukkan adanya kebocoran pada sistem AC. Freon yang bocor tidak hanya mengurangi performa AC, tetapi juga dapat membahayakan lingkungan. Melakukan pemeriksaan secara menyeluruh pada AC secara menyeluruh akan membantu menemukan sumber kebocoran.

5. AC Mengeluarkan Udara Lemah

Aliran udara AC yang lemah bisa disebabkan oleh kipas blower yang bermasalah atau filter kabin yang sangat kotor. Kondisi ini mengurangi kenyamanan karena AC tidak dapat bekerja secara optimal.

Cara Merawat AC Mobil agar Dingin Selalu

Agar AC mobil lebih tahan lama, tentunya kamu harus tahu bagaimana cara merawatnya. Dengan begitu, kamu bisa menghemat biaya service AC mobil karena tidak perlu terlalu sering melakukannya.

Untuk kamu yang masih belum tahu cara tepat dalam merawat AC mobil agar tetap dingin, berikut adalah beberapa cara yang bisa dicoba:

1. Pastikan Filter AC Dibersihkan secara Teratur

Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam merawat AC mobil agar bisa tetap dingin dalam jangka waktu lama adalah memastikan bagian filternya selalu dibersihkan secara teratur.

Kotoran yang menumpuk di bagian tersebut dapat menjadi penghambat aliran udara serta menyebabkan AC harus lebih keras dalam bekerja. Hal ini dapat mengurangi efisiensi pendinginan, sehingga pemilik mobil harus segera melakukan service pada AC agar kembali memberikan udara dingin.

2. Hindari Merokok di dalam Mobil

Saat AC menyala ketika mobil melaju, akan lebih baik untuk tidak merokok di dalam mobil. Asap rokok tidak hanya menimbulkan bau tidak sedap di dalam kabin, tetapi juga berpotensi mencemari sistem sirkulasi AC mobil.

Asap rokok bisa masuk ke dalam sistem pendingin sehingga menyebabkan terjadinya penumpukan nikotin. Kemudian, lambat laun ini akan membuat udara tercampur zat-zat berbahaya. 

3. Gunakan AC dengan Bijak

Hindari langsung menyalakan AC dengan suhu maksimal saat baru menyalakan mobil. Tunggu mesin stabil, lalu nyalakan AC perlahan. Ketika parkir di tempat panas, buka jendela selama beberapa menit sebelum menyalakan AC untuk mengeluarkan udara panas. 

Hal ini mengurangi beban kerja AC. Untuk menjaga kompresor tetap awet, pastikan kamu sudah mematikan AC sebelum mematiikan mesin mobil. Bijak dalam menggunakan AC akan membantu menjaga performa dan umur pakai AC.

4. Periksa dan Isi Freon Secara Rutin

Freon adalah bagian yang menghasilkan udara dingin pada AC. Kekurangan freon menyebabkan penurunan kemampuan AC sehingga tidak sedingin sebelumnya. Lakukan pemeriksaan freon setiap 20.000 km atau jika AC mulai terasa kurang dingin. Jika perlu, isi ulang dengan jenis freon sesuai rekomendasi pabrik. Pastikan juga tidak ada kebocoran pada sistem AC, karena ini dapat menyebabkan freon cepat habis dan merusak komponen lainnya.

5. Rutin Membersihkan Kondensor AC

Kondensor berfungsi mengubah gas freon menjadi cairan dengan bantuan udara dari kipas pendingin. Debu dan kotoran yang menumpuk pada kondensor dapat menghambat proses ini, sehingga AC kurang maksimal. Bersihkan kondensor menggunakan semprotan air bertekanan rendah setiap 10.000 km. 

Agar tidak merusak sirip kondensor, sebaiknya hindari penggunaan air bertekanan tinggi. Perawatan sederhana ini dapat menjaga suhu udara tetap dingin dan meningkatkan efisiensi AC.

6. Rajin Melakukan Service Rutin

Agar semua komponen pada AC mobil tetap berfungsi dengan baik, pastikan kamu rajin melakukan service rutin. Hal ini dapat mencegah risiko masalah lebih lanjut, misalnya kerusakan di komponen tertentu pada AC mobil, hingga menyebabkan AC tidak lagi berfungsi.

Service rutin bisa kamu lakukan dengan menghubungi teknisi ahli yang sudah berpengalaman. Dengan begitu, kamu bisa meminimalisir hal-hal yang tidak diharapkan terjadi.

Asuransi Mobil, Proteksi Kendaraan Terbaik dari Igloo

Kebutuhan akan penggunaan AC pada mobil mengharuskan pemilik kendaraan selalu mempertimbangkan biaya service AC mobil sebagai salah satu pengeluaran yang perlu disiapkan. Ini tentunya akan berdampak pada kondisi finansial. Untuk mengurangi beban finansial yang berkaitan dengan kebutuhan akan service dan perbaikan kendaraan, kamu bisa membeli Asuransi Mobil.

Asuransi ini bisa didapatkan dengan mudah melalui website Igloo, dengan beberapa langkah berikut:

  • Masuk ke halaman “Asuransi Mobil” di website Igloo.
  • Pilih asuransi mobil yang paling sesuai, apakah Asuransi Mobil TLO atau Asuransi Komprehensif.
  • Kemudian klik “Cari di Sini” pada jenis asuransi yang dipilih.
  • Pastikan untuk mengisi informasi terkait kendaraan yang diasuransikan dengan benar.
  • Lakukan pembayaran premi asuransi dengan memilih metode pembayaran yang sesuai preferensi, apakah transfer bank, virtual accounts, dompet digital.
  • Polis akan segera diterbitkan setelah pembayaran terkonfirmasi di sisi pihak asuransi.

Selain Asuransi Mobil, kamu juga bisa memilih berbagai produk asuransi lainnya sesuai dengan proteksi yang dibutuhkan. Kamu bisa mengasuransikan motor dengan memilih Asuransi Motor, kucing atau anjing kesayangan melalui Asuransi Hewan Peliharaan, dan perjalanan dengan membeli Asuransi Perjalanan. 
Bagi yang ingin mendapatkan perlindungan terhadap risiko yang bisa terjadi berupa kecelakaan diri yang dapat menyebabkan cacat permanen hingga kematian, bisa memilih Asuransi Kecelakaan Diri yang juga tersedia di Igloo. Proses klaim yang mudah membuat kamu bisa segera mendapatkan manfaat perlindungan yang sesuai dengan jenis dan produk asuransi yang dibeli.