Berawal dari Mesin Jahit, Inilah Sejarah Berdirinya Toyota

Siapa yang tidak kenal dengan Toyota? Merk mobil satu ini sudah ada di pasar Indonesia selama lebih dari satu dekade. Selain itu, kendaraan buatan Toyota juga sangat laris manis di pasar otomotif Indonesia. Di sisi lain, ternyata sejarah toyota pun cukup menarik.

Di Indonesia, Toyota menjadi populer karena beberapa faktor. Beberapa diantaranya adalah  karena kualitas kendaraan yang baik, sering mengadakan promo menarik, harga yang terjangkau, hingga perawatannya yang sangat mudah.

Tidak heran mengapa Toyota sudah dipercaya oleh banyak pengendara di Indonesia. Toyota sendiri memiliki sejarah yang menarik untuk diketahui, jika ingin mengetahui lebih lanjut, simak artikel Igloo berikut ini, ya!

Sejarah Berdirinya Toyota

Toyota didirikan pada 28 Agustus 1937, di Tokyo, Jepang. Pendirinya adalah Kiichiro Toyoda. Awalnya, Toyota bukan sebuah perusahaan mobil, ayahnya Kiichiro, Sakichi Toyoda, merupakan seorang industrialis pertama Jepang yang merupakan salah satu penemu mesin jahit.

Pada tahun 1920-1930an, mobil-mobil keluaran AS seperti Ford dan GM mulai masuk dan merakit mobilnya di Jepang. Kiichiro Toyoda pun resah dan gelisah karena belum ada produsen otomotif lokal yang bisa berhasil dari sisi bisnis.

Hal inilah yang membuat Kiichiro Toyoda untuk pergi ke Eropa dan Amerika Serikat (AS) pada tahun 1929 untuk mempelajari serta mengambil inspirasi untuk mengembangkan industri otomotif. Setelah kembali ke Jepang, Kiichiro Toyoda langsung menciptakan mobil yang dinamakan Model A1 pada tahun 1935.

Setelah menciptakan mobil pertamanya, Kiichiro Toyoda pun mulai mendirikan Toyota Motor Company  (1945) sebagai divisi dari Toyoda Automatic Loom Works (1941), yang didirikan oleh ayahnya. Berdekatan dengan Perang Dunia II, Toyota terlibat dalam memproduksi kendaraan militer yang memiliki desain seperti truk. Truk-truk inilah yang merupakan prototipe dari Toyota Land Cruiser.

Setelah Perang Dunia II berakhir, Toyota tidak melanjutkan pembuatan mobil penumpang sampai tahun 1947. Hal ini dikarenakan Jepang mengalami kebangkrutan masif karena kalah perang pada tahun 1945.

Pada tahun 1952, Kiichiro Toyoda wafat, tetapi Toyota semakin gencar memproduksi mobil dan mulai mengekspor ke negara-negara di dunia, termasuk Indonesia.

Kedatangan Toyota di Indonesia

Toyota mulai masih di Tanah Air pada tahun 1961. Mobil pertama yang pertama kali meluncur di Indonesia pada saat itu adalah Toyota Land Cruiser FJ Series sebanyak 100 unit. Mobil ini merupakan dipesan oleh kantor Kementerian Transmigrasi, Koperasi, dan Pembangunan Masyarakat Desa Republik Indonesia (RI).

Tidak hanya dipesan oleh pemerintah, mobil Toyota lainnya juga didatangkan ke Indonesia dengan cara diimpor oleh AH Budi sebagai pendiri Nasmoco Group. Penjualan mobil Toyota di Indonesia bisa dibilang laris manis setelah diimpor oleh Nasmoco Group.

Hal ini membuat pemerintah Indonesia mewajibkan keberadaan Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) sebelum produsen mobil memasarkan mobilnya di Indonesia. Regulasi baru ini langsung diambil oleh Astra yang mendirikan PT Toyota Astra Motor (TAM) sebagai ATPM mobil Toyota di Indonesia.

Karena semakin tingginya permintaan produk Toyota, di tahun 1973 Toyota mendirikan pabrik perakitan PT Multi Astra. Pabrik ini juga merupakan keinginan Toyota untuk dapat melakukan pengecekan kualitas yang penuh.

Pada tahun 1977, Toyota pertama kali memperkenalkan Kijang generasi pertama yang dibuat menggunakan komponen buatan dalam negeri. Penjualan mobil Kijang generasi pertama ini tergolong sukses. Pada tahun 1987, Toyota memulai mengekspor mobil Kijang ke Brunei Darussalam.

Pada 1996, Toyota Indonesia meresmikan fasilitas produksi pertama di pabrik perakitan Karawang, sekaligus mencapai produksi 1 juta unit mobil. 

Sampai sekarang, beberapa produk Toyota yang sangat laris di Indonesia adalah Toyota Avanza dan Kijang Innova yang merupakan generasi terbaru dari Kijang. Kedua mobil tersebut dicap sebagai mobil sejuta umat karena menawarkan harga yang terjangkau dengan deretan fitur lengkap dan modern.

Hingga sekarang, Toyota telah membangun reputasi yang baik selama bertahun-tahun dengan memberikan produk-produk yang memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen. Reputasi ini membantu menarik pelanggan baru dan mempertahankan pelanggan setia di Indonesia.

Kenapa Toyota Laris di Indonesia?

Melihat dari sejarah toyota, mungkin kamu bertanya-tanya mengapa Toyota termasuk salah satu produsen mobil yang memiliki angka penjualan terbanyak di Indonesia. Hal ini bisa dilihat dari Toyota Avanza yang hanya butuh waktu 9 tahun untuk menembus angka penjualan 1 juta unit. 

Berikut adalah beberapa hal yang membuat Toyota Laris di Indonesia:

1. Kualitas Kendaraan yang Tahan Banting

Toyota terkenal dengan keandalan mobil mereka. Mobil-mobil Toyota dikenal tahan lama dan jarang mengalami masalah mekanis serius, yang membuat mereka menjadi pilihan populer bagi banyak pemilik mobil. Bayangkan saja, banyak mobil Toyota yang masih bisa digunakan setelah terendam banjir!

2. Harga yang Terjangkau

Harga mobil Toyota sangatlah beragam, tetapi merek ini dikenal memiliki beberapa model mobil dengan harga terjangkau yang diminati oleh masyarakat Indonesia. Beberapa diantaranya adalah Avanza, Kijang Innova, Yaris, dan masih banyak lagi.

3. Perawatannya yang Sangat Mudah

Toyota memiliki banyak bengkel resmi yang tersebar di seluruh Indonesia. Selain itu, Toyota juga dikenal memiliki layanan purna jual yang baik, termasuk layanan perawatan dan spare part yang mudah diakses.

4. Gampang untuk Dijual

Karena popularitas merek dan reputasi yang dimilikinya, mobil Toyota seringkali memiliki permintaan tinggi di pasar mobil bekas. Sehingga banyak orang yang mencari mobil Toyota karena keyakinan akan kualitas dan keandalannya. Terlebih lagi tipe MPV yang merupakan mobil keluarga.

5. Inovasi Teknologi

Toyota terus berinovasi dalam teknologi otomotif. Akhir-akhir ini, Toyota Indonesia telah meluncurkan lebih dari 10 line up kendaraan berteknologi elektrifikasi yang terdiri dari 8 Hybrid Electric Vehicle (HEV), 1 Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), dan 1 Battery Electric Vehicle (BEV).

Itu dia sejarah Toyota dan mengapa produk mereka sangat laris di Indonesia. Jika tertarik untuk membeli mobil Toyota, jangan lupa untuk memiliki asuransi mobil terbaik dari yang  dapat memberikan ketenangan pikiran dan perlindungan finansial dalam situasi yang tidak diinginkan ketika berkendara.