6 Penyebab Motor Matic Mogok Saat Hujan dan Cara Mengatasinya!

Motor matic sering menjadi pilihan karena kepraktisannya, namun kendaraan ini juga memiliki kelemahan, terutama saat hujan. Salah satu masalah yang sering dihadapi pengguna motor matic adalah mogoknya motor saat terkena air, baik karena hujan deras maupun genangan air.

Masalah ini terjadi karena air yang masuk ke komponen vital motor, seperti sistem pengapian, saringan udara, hingga knalpot, yang mengganggu kinerja mesin. Motor yang tiba-tiba mogok tentunya menjadi masalah yang sangat merepotkan.

Oleh karena itulah, pada kesempatan kali ini kami akan membagikan beberapa penyebab motor matic mogok saat hujan serta cara mengatasi motor matic mati saat kena air. Bagi kamu pengguna motor matic, simak artikel berikut sampai selesai.

Penyebab Motor Matic Mati Saat Hujan

Ada banyak sekali penyebab motor matic mati mendadak saat hujan, mulai dari karena knalpot yang kemasukan air, aki soak atau aus, sistem pengapian terganggu dan masih banyak lagi. Nah, berikut ini adalah beberapa penyebab umum motor mogok saat hujan.

1. Gangguan pada Sistem Pengapian

Sistem pengapian adalah komponen penting pada motor yang bertanggung jawab untuk menghidupkan mesin motor matic. Fungsi utamanya adalah menghasilkan percikan api yang digunakan untuk membakar campuran udara dan bahan bakar di dalam ruang bakar.

Sistem pengapian terdiri dari beberapa komponen penting, seperti busi, koil pengapian, dan kabel busi. Masalah sering muncul ketika air hujan masuk ke dalam komponen-komponen ini. Air yang menempel pada komponen pengapian bisa menjadi penyebab motor injeksi mati saat hujan karena gangguan pada aliran listrik dan sistem pengapian.

2. Saringan Udara Basah

Penyebab motor matic mogok saat hujan berikutnya adalah saringan udara yang basah. Saringan udara berfungsi menyaring udara yang masuk ke ruang bakar supaya bersih dari debu dan kotoran. Komponen ini sangat penting dalam menjaga performa mesin. Namun, ketika hujan deras, air bisa masuk ke dalam kotak filter udara dan mengakibatkan saringan udara menjadi basah.

Jika saringan udara basah, aliran udara ke ruang bakar akan terhambat. Proses pembakaran di mesin pun menjadi tidak sempurna karena campuran udara dan bahan bakar tidak seimbang. Hasilnya, motor akan terasa tersendat atau bahkan mogok. Saringan udara yang basah juga bisa menyebabkan motor sulit dinyalakan, terutama ketika kondisi cuaca lembab.

3. Knalpot Kemasukan Air

Knalpot berfungsi untuk mengeluarkan gas sisa pembakaran dari mesin motor. Namun, ketika hujan deras atau setelah melewati genangan air yang dalam, ada kemungkinan air masuk ke dalam knalpot. Hal ini bisa menjadi penyebab motor matic mogok saat banjir. Air yang terperangkap di dalam knalpot bisa menyebabkan aliran gas buang menjadi terhambat.

Jika gas sisa pembakaran tidak bisa keluar, tekanan di dalam mesin akan meningkat yang bisa mengakibatkan motor mogok. Knalpot yang kemasukan air juga bisa menjadi penyebab motor brebet saat hujan dan menimbulkan suara aneh atau berdesis ketika motor dihidupkan.

4. Kopling Sentrifugal Basah

Pada motor matic, kopling sentrifugal digunakan untuk menghubungkan tenaga mesin ke roda. Saat komponen kopling, terutama kampas kopling, terkena air, cengkeramannya akan melemah. Kampas kopling yang basah membuat gesekan antara kopling dan rumah CVT tidak maksimal.

Hal ini mengakibatkan tenaga mesin tidak bisa tersalurkan dengan baik ke roda. Kondisi ini menyebabkan motor terasa selip, sulit berjalan, atau bahkan motor mogok saat hujan. Dalam beberapa kasus, motor matic tidak bisa bergerak sama sekali karena kopling tidak dapat bekerja dengan optimal.

5. Aki Bermasalah

Aki merupakan sumber tenaga utama untuk sistem kelistrikan pada motor matic, termasuk lampu, klakson, dan sistem pengapian. Saat hujan deras, motor membutuhkan suplai listrik yang lebih besar. Jadi, jika aki dalam kondisi lemah atau soak, motor matic akan kesulitan mendapatkan suplai listrik yang cukup untuk menyalakan mesin.

Masalah aki yang lemah sering kali menjadi penyebab motor mogok saat hujan. Kondisi ini terjadi saat cuaca lembab, karena suhu dingin dapat mempercepat penurunan kapasitas aki. Jika suplai listrik terganggu, motor matic akan mogok, dan dalam beberapa kasus, motor tidak bisa dihidupkan sama sekali.

6. Busi Kotor atau Rusak

Busi yang kotor atau rusak juga bisa menjadi salah satu penyebab motor matic mogok, terutama saat hujan. Selain kemasukan air, busi yang sudah kotor atau aus tidak bisa menghasilkan percikan api yang optimal.

Rusaknya busi bisa menjadi penyebab motor matic mati mendadak saat hujan. Hal ini karena campuran udara dan bahan bakar tidak terbakar dengan baik di dalam mesin, yang membuat motor sulit dihidupkan atau mogok secara tiba-tiba.

Cara Mengatasi Motor Matic Mogok Saat Hujan

Setelah mengetahui beberapa penyebab motor matic mogok saat hujan, selanjutnya kami akan bagikan cara mengatasi motor matic mati saat kena air atau hujan. Apa saja hal yang bisa dilakukan ketika motor matic mogok saat hujan? Simak langkah-langkahnya berikut ini.

Cari Tahu Penyebab Mogok

Langkah pertama yang harus dilakukan ketika motor mogok adalah mengetahui penyebabnya. Mogoknya motor biasanya disebabkan oleh air yang masuk ke komponen vital mesin, seperti busi, filter udara, atau bagian kelistrikan lainnya.

Setelah motor mogok, segera pinggirkan kendaraan ke tempat yang lebih aman, jauh dari genangan air dan lalu lintas. Pastikan lokasi yang dipilih cukup kering untuk meminimalkan risiko arus listrik yang bisa mengalir melalui air dan membahayakan keselamatan kamu.

Cek Kondisi Busi

Busi adalah komponen penting yang bertanggung jawab untuk pengapian mesin. Jika busi basah karena terkena air hujan atau genangan, pengapian menjadi lemah dan motor sulit dinyalakan. Untuk mengatasi masalah ini, lepaskan busi dari tempatnya dan keringkan dengan lap kering atau tisu.

Setelah dikeringkan, periksa juga apakah ada sisa oli atau kotoran yang menempel pada kepala busi. Jika busi terlihat kotor, bersihkan sebelum dipasang kembali. Jika motor masih tidak bisa menyala setelah busi dikeringkan, gunakan kick starter beberapa kali untuk mengeluarkan sisa air dari mesin sebelum memasang busi kembali.

Periksa Saringan Udara

Langkah berikutnya untuk cara mengatasi motor matic mati saat kena air adalah memeriksa saringan udara. Ketika saringan udara basah, aliran udara ke karburator atau injektor terganggu, sehingga mesin tidak dapat bekerja dengan baik.

Jika saringan udara basah, lepaskan dan keringkan. Pastikan untuk tidak menggunakan motor sebelum saringan udara benar-benar kering. Pada motor injeksi, saringan udara yang basah dapat menyebabkan mogok total karena aliran udara ke ruang bakar terhambat.

Periksa Knalpot

Knalpot yang terendam air seringkali menjadi penyebab motor mogok saat hujan. Ketika pengendara mengurangi gas secara mendadak di tengah genangan air, knalpot dapat menyedot air yang menyebabkan mesin mati.

Solusinya adalah mengangkat bagian depan motor sehingga air yang masuk ke knalpot bisa keluar. Gunakan stkamur tengah motor, jika ada, untuk mempermudah proses ini. Jika tidak ada stkamur tengah, posisikan ban depan lebih tinggi dari ban belakang agar air bisa keluar melalui knalpot.

Panaskan Mesin Motor

Setelah memeriksa dan mengeringkan komponen yang berpotensi menyebabkan mogok, langkah berikutnya adalah memanaskan mesin motor. Gunakan kick starter untuk menggerakkan mesin beberapa kali tanpa menyalakan kontak. Ini bertujuan untuk memulihkan kondisi mesin ke suhu optimal.

Jika motor sudah menyala, biarkan mesin menyala beberapa saat sebelum digunakan kembali. Langkah ini penting untuk memastikan bahwa motor sudah siap beroperasi secara normal tanpa resiko mogok lagi.

Tips Atasi Motor Matic Mogok Saat Hujan

Nah, itulah beberapa penyebab motor matic mogok saat hujan dan cara mengatasi motor matic mati saat terkena air. Biasanya, masalah ini disebabkan oleh air yang masuk ke sistem pengapian, saringan udara, atau knalpot, yang dapat mengganggu kinerja mesin.

Untuk mencegah mogoknya motor di tengah hujan, penting untuk memeriksa dan mengeringkan komponen-komponen yang terkena air hingga benar-benar kering. Dengan perawatan dan tindakan yang tepat, risiko kerusakan dapat diminimalkan dan motor kamu bisa kembali berfungsi dengan optimal.

Namun, meskipun kamu telah merawat motor dengan baik, tak ada salahnya untuk melindungi kendaraan kamu dengan asuransi. Dengan asuransi motor dari Igloo, kamu dapat merasa lebih tenang menghadapi risiko tak terduga.

Bila tertarik dan kamu ingin mendapatkan asuransi motor dari Igloo untuk menghemat pengeluaran perbaikan motormu, berikut langkahnya:

1. Buka website Igloo dan pilih kategori “Asuransi Motor”.
2. Terdapat dua pilihan jenis asuransi motor di Igloo diantaranya Asuransi Motor Listrik dan Asuransi Motor. Nah kamu bisa pilih Asuransi Motor untuk jenis motor matic ataupun bebek.
3. Silahkan klik “Cari di Sini” pada jenis asuransi motor yang kamu butuhkan.
4. Isikan informasi kendaraan motor yang kamu gunakan.
5. Bayarkan preminya lewat payment yang tersedia.
6. Polis akan terbit jika pembayaranmu sudah terkonfirmasi.

Pembelian asuransi motor di Igloo adalah keputusan yang tepat karena Kami menawarkan Diskon mulai dari 25%. Bukan hanya motor, akan tetapi di Igloo, Asuransi Mobil juga berkesempatan memperoleh Diskon mulai dari 25% jika kamu langsung membelinya sekarang juga.