Ketahui Estimasi Biaya Operasi Mata Kucing dan Tanda-tandanya

Memiliki kucing sebagai hewan peliharaan adalah kebahagiaan tersendiri, tetapi kesehatan mereka juga harus menjadi prioritas. Salah satu masalah yang bisa terjadi adalah gangguan pada mata, yang terkadang membutuhkan tindakan medis serius. Biaya operasi mata kucing bisa cukup mahal, tergantung pada jenis operasi dan tingkat keparahannya. Tanpa persiapan yang matang, biaya ini bisa menjadi beban bagi pemilik. 

Oleh karena itu, memahami estimasi biaya serta mencari solusi seperti asuransi hewan peliharaan dapat membantu meringankan pengeluaran. Dengan perlindungan yang tepat, kucing kesayangan bisa mendapatkan perawatan terbaik tanpa harus membuat kantong bolong. 

Untuk kamu yang sedang mempersiapkan diri dalam merawat anabul kesayangan, cari tahu info selengkapnya seputar estimasi biaya operasi pengangkatan bola mata kucing di artikel Igloo satu ini.

Tanda-tanda Mata Kucing Harus di Operasi

Mata kucing adalah organ vital yang mempengaruhi kualitas hidup dan interaksi mereka dengan lingkungan. Namun, berbagai kondisi dapat mengancam kesehatan mata kucing, dan dalam beberapa kasus, operasi menjadi solusi yang diperlukan. Sebagai pemilik kucing, penting untuk mengenali tanda-tanda yang menunjukkan bahwa mata kucing kamu mungkin memerlukan intervensi bedah.

1. Ulkus Kornea yang Parah

Ulkus kornea adalah luka pada permukaan mata yang dapat disebabkan oleh cedera, infeksi, atau iritasi. Gejala yang muncul meliputi kucing sering menyipitkan mata, mengeluarkan cairan berlebihan, menggaruk mata, serta kemerahan dan pembengkakan di sekitar mata. Jika ulkus ini tidak merespons pengobatan konservatif dan menyebabkan kerusakan mendalam pada kornea, operasi mungkin diperlukan untuk memperbaiki atau mengganti jaringan yang rusak. 

Ulkus kornea parah pada kucing memerlukan penanganan segera untuk mencegah komplikasi lebih lanjut. Adapun biaya operasi mata pada kucing untuk kondisi ini bervariasi, biasanya berkisar antara Rp3 juta hingga Rp8 juta. Selain itu, pemilik kucing perlu mempertimbangkan biaya tambahan untuk perawatan pascaoperasi, seperti obat tetes mata khusus dan kontrol rutin ke dokter hewan.

2. Glaukoma yang Tidak Terkendali

Glaukoma adalah peningkatan tekanan intraokular yang dapat merusak saraf optik dan menyebabkan kebutaan. Gejala termasuk mata tampak membesar, kemerahan, dan penurunan penglihatan. Jika pengobatan dengan obat tetes mata atau terapi lain tidak efektif dalam mengendalikan tekanan, operasi mungkin diperlukan untuk mengurangi tekanan dan mencegah kerusakan lebih lanjut. 

Biaya operasi mata kucing untuk kondisi ini bervariasi tergantung pada prosedur yang diperlukan dan lokasi klinik hewan. Secara umum, biaya operasi mata pada kucing dapat berkisar antara Rp1 juta hingga Rp3 juta atau lebih, tergantung pada kompleksitas kasus dan fasilitas yang tersedia. Untuk mendapatkan estimasi biaya yang lebih akurat, disarankan untuk berkonsultasi langsung dengan dokter hewan atau klinik hewan terdekat.

3. Katarak yang Mengganggu Penglihatan

Katarak ditandai dengan lensa mata yang menjadi keruh, menghalangi cahaya masuk dan mengurangi penglihatan. Pada kucing, katarak dapat disebabkan oleh uveitis (peradangan mata), diabetes, infeksi, atau faktor usia. Jika katarak menyebabkan gangguan penglihatan yang signifikan dan mempengaruhi kualitas hidup kucing, operasi pengangkatan lensa yang keruh dan penggantian dengan lensa buatan dapat dipertimbangkan. 

4. Proptosis (Mata Terkeluar)

Proptosis pada kucing adalah kondisi serius di mana bola mata terdorong keluar dari soketnya, biasanya akibat trauma atau cedera parah. Keadaan ini bukan hanya menakutkan tetapi juga sangat berbahaya, sehingga memerlukan penanganan medis secepatnya. Jika kondisi mata masih memungkinkan, dokter hewan akan mencoba mengembalikan mata ke posisi semula. 

Namun, jika terjadi kerusakan parah atau risiko infeksi tinggi, pengangkatan mata bisa menjadi pilihan terbaik untuk mencegah komplikasi lebih lanjut dan mengurangi rasa sakit. Meskipun terdengar ekstrem, banyak kucing yang tetap dapat hidup bahagia dan sehat dengan satu mata, asalkan mendapatkan perawatan yang tepat.

5. Neoplasia (Tumor Mata)

Neoplasia atau tumor mata pada kucing adalah kondisi serius yang bisa mempengaruhi penglihatan dan kualitas hidup mereka. Tumor ini dapat bersifat jinak maupun ganas, dengan gejala seperti mata membengkak, keluar cairan abnormal, perubahan warna, atau bahkan kehilangan penglihatan. Jika tumor terus membesar atau menyebabkan rasa sakit yang parah, operasi menjadi pilihan utama untuk menyelamatkan kucing dari ketidaknyamanan lebih lanjut.

Dalam beberapa kasus, pengangkatan sebagian jaringan mata atau bahkan enukleasi (pengangkatan bola mata) diperlukan untuk mencegah penyebaran tumor ke area lain. Setelah operasi, kucing tetap bisa menjalani hidup normal dengan perawatan yang tepat. Jika kamu melihat tanda-tanda mencurigakan pada mata kucing, segera konsultasikan dengan dokter hewan untuk diagnosis dan tindakan terbaik. 

6. Infeksi atau Peradangan Kronis yang Tidak Merespons Pengobatan

Infeksi atau peradangan kronis pada kucing yang tidak kunjung sembuh meskipun sudah menjalani berbagai pengobatan bisa menjadi tanda bahwa operasi diperlukan. Kondisi ini sering terjadi pada area mata, gigi, atau organ dalam, di mana infeksi yang terus-menerus dapat menyebabkan rasa sakit, pembengkakan, dan bahkan komplikasi serius. 

Jika antibiotik atau perawatan lain tidak lagi efektif, dokter hewan mungkin merekomendasikan tindakan bedah untuk mengangkat jaringan yang terinfeksi atau memperbaiki organ yang terdampak. Misalnya, pada kasus gingivitis parah, pencabutan gigi mungkin diperlukan, sementara infeksi mata yang memburuk bisa berujung pada pengangkatan mata untuk mencegah penyebaran infeksi. 

Operasi menjadi pilihan terbaik untuk meningkatkan kualitas hidup kucing dan mencegah kondisi yang lebih fatal. Pemantauan rutin serta konsultasi dengan dokter hewan sangat penting agar masalah kesehatan ini dapat ditangani dengan cepat dan tepat.

Biaya Operasi Pengangkatan Mata Kucing

Operasi pengangkatan mata pada kucing, atau enukleasi, adalah prosedur bedah yang dilakukan untuk mengangkat bola mata yang mengalami kerusakan parah atau penyakit yang tidak dapat disembuhkan. Sebagai pemilik kucing, penting untuk memahami estimasi biaya yang mungkin diperlukan untuk prosedur ini.

Biaya operasi mata kucing dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, termasuk lokasi klinik, fasilitas yang disediakan, dan kompleksitas kasus. Menurut informasi dari berbagai sumber, biaya operasi mata kucing mulai dari Rp1 juta.

Namun, perlu dicatat bahwa estimasi biaya tersebut dapat berbeda di setiap klinik hewan dan dapat berubah seiring waktu. Oleh karena itu, disarankan untuk menghubungi beberapa klinik hewan di daerah kamu untuk mendapatkan informasi biaya yang lebih akurat dan terkini.

Apakah Asuransi Hewan bisa mengcover Biaya Operasi Mata?

Asuransi hewan peliharaan dapat menjadi solusi efektif untuk membantu menanggung biaya operasi mata kucing, tergantung pada jenis polis dan cakupan yang dipilih. Beberapa asuransi mungkin menanggung biaya operasi mata jika disebabkan oleh kondisi medis mendadak seperti cedera atau tumor. Sebaliknya, masalah bawaan atau kondisi yang dianggap preventif mungkin tidak ditanggung. Oleh karena itu, penting bagi pemilik untuk memeriksa detail polis dan memastikan bahwa asuransi yang dipilih mencakup biaya bedah kompleks seperti operasi mata.

Bagi pemilik hewan peliharaan yang ingin memberikan perlindungan terbaik bagi anabul kesayangan, memiliki asuransi adalah langkah yang tepat. Igloo menawarkan Asuransi Hewan Peliharaan dengan proses pembelian yang mudah dan praktis. Berikut langkah-langkahnya:

• Kunjungi website Igloo atau langsung ke halaman “Asuransi Hewan Peliharaan”.
• Pilih polis yang sesuai, baik untuk anjing maupun kucing, termasuk yang tidak memiliki sertifikat.
• Klik “Cari di Sini” pada pilihan asuransi yang diinginkan.
• Lakukan pembayaran dan tunggu hingga polis diterbitkan.

Selain asuransi hewan, Igloo juga menyediakan Asuransi Motor, Asuransi Mobil,  Asuransi Kecelakaan Diri, dan Asuransi Perjalanan yang bisa dipilih sesuai kebutuhan.