Anjing adalah hewan predator yang identik dengan serigala. Ketika di alam liar, mereka harus mencari dan mengumpulkan makanan untuk bertahan hidup. Insting ini mendorong mereka untuk berburu dan bergerak aktif. Tidak heran apabila anjing digunakan untuk membantu melacak sesuatu. Lantas, apa saja jenis anjing polisi yang banyak digunakan?
Anjing juga memiliki banyak energi fisik dan mental. Mereka suka melakukan aktivitas fisik seperti berlari, melompat, dan bermain. Selain itu, aktivitas mental seperti melakukan latihan kecerdasan membantu menjaga kognisi dan kecerdasan mereka.
Tidak heran mengapa mereka sering membantu polisi dan tentara untuk menjalankan tugas mereka. Meskipun anjing sangat aktif secara alami, hanya ada beberapa jenis anjing yang dapat dilatih untuk membantu pekerjaan polisi atau militer, apa saja sih? Simak artikel Igloo berikut.
Tugas-Tugas Anjing Polisi
Anjing polisi adalah anjing yang dilatih khusus untuk membantu polisi dan tentara dalam berbagai tugas. Anjing-anjing ini memiliki pelatihan yang intensif dan keterampilan khusus yang memungkinkan mereka untuk bekerja sebagai mitra yang sangat berharga dalam penegakan hukum dan keamanan masyarakat.
Beberapa tugas yang diemban oleh anjing polisi antara lain:
1. Pelacak (Tracker)
Anjing polisi dilatih untuk mengenali dan mengikuti jejak aroma manusia atau hewan untuk membantu dalam pencarian orang hilang atau buron. Mereka memiliki indera penciuman yang sangat tajam dan kemampuan untuk mengidentifikasi bau yang ada dalam jejak. sehingga memungkinkan mereka untuk menemukan orang hilang atau buronan.
Mereka biasanya dilatih dengan menggunakan bau aroma target yang diinginkan, seperti pakaian yang telah dipakai oleh orang yang hilang atau benda yang terkait dengan mereka. Selama pelatihan, anjing diajarkan untuk mengenali aroma tersebut dan mengikuti jejaknya dengan tekun.
2. Pengawal (Guard)
Anjing polisi dilatih untuk melindungi dan mengamankan wilayah atau orang-orang tertentu dari ancaman. Mereka memiliki naluri pelindung alami dan siap untuk bertindak dengan cepat jika mereka merasa ada ancaman terhadap pemiliknya atau wilayah yang mereka jaga.
Mereka mengalami pelatihan khusus yang mengajarkan mereka untuk merespons tanda-tanda bahaya atau intrusi dan melaksanakan tindakan pencegahan yang sesuai. Banyak jenis polisi yang memiliki kekuatan fisik yang baik, sehingga mereka dapat menjadi penghalang yang kuat untuk menghadapi ancaman.
3. Narkoba Detektor
Anjing polisi memiliki indera penciuman yang sangat tajam dan dapat mendeteksi berbagai jenis narkoba atau obat-obatan terlarang dengan akurasi yang tinggi. Hal ini dimanfaatkan oleh polisi atau tentara untuk mengenali dan mencari aroma narkoba yang tersembunyi.
Selama pelatihan, mereka diajarkan untuk memberikan respons tertentu ketika mereka menemukan narkoba, seperti menggoyangkan ekor atau duduk di dekat lokasi penemuan.
4. Detektor Bahan Peledak
Selain dapat mencium bau obat-obatan terlarang, anjing polisi juga dilatih untuk mengenali dan mencari aroma dari bahan peledak atau bahan berbahaya lainnya. Anjing polisi dapat mendeteksi bahan peledak tanpa perlu menyentuh atau mengganggu benda atau area yang mereka periksa.
Baca Juga: Kenapa Kucing Sering Berantem? Yuk, Ketahui Penyebabnya
Jenis Anjing Polisi
Nah, setelah mengetahui tugas-tugasnya, sekarang mari kita lihat beberapa jenis anjing yang dapat menjalankan tugas-tugas yang sudah disebutkan di atas:
1. German Shepherd
Jenis anjing polisi yang pertama adalah German Shepherd. Mereka merupakan salah satu ras yang paling umum digunakan sebagai anjing polisi atau militer. Mereka sangat populer karena memiliki karakteristik yang sangat cocok untuk tugas-tugas kepolisian.
Mereka dapat dengan cepat memahami perintah dan instruksi dari pelatih, sehingga memudahkan mereka dalam mempelajari tugas-tugas penegakan hukum. Selain itu, mereka dapat menghadapi situasi berbahaya dengan berani dan kemampuan fisik yang kuat.
German Shepherd juga memiliki indera penciuman yang sangat tajam dan dapat digunakan sebagai anjing detektor narkoba atau bahan peledak. Tidak heran mengapa ras anjing ini digunakan di unit K-9.
2. Doberman
Jenis anjing polisi selanjutnya adalah Doberman. Ras Doberman terkenal karena kecerdasan, keberanian, dan keterampilan pelacakan yang sangat baik, sehingga membuat mereka sangat cocok untuk tugas-tugas keamanan dan penegakan hukum.
Walaupun memiliki tubuh yang sangat atletis dan ramping, mereka hanya dilatih untuk membantu pekerjaan lapangan yang membutuhkan kekuatan fisik seperti menangkap penjahat yang melarikan diri, kemudian menjatuhkan mereka ke tanah.
3. Belgian Malinois
Belgian Malinois merupakan ras anjing yang berasal dari Belgia. Awalnya, mereka hanya dimanfaatkan sebagai anjing penggembala. Seiring waktu, mereka digunakan sebagai pembawa pesan dan anjing ambulans selama Perang Dunia I.
Mereka dapat dengan cepat memahami perintah dan instruksi dari pelatih. Oleh karena itulah, saat ini mereka sering digunakan untuk membantu pekerjaan polisi dan militer. Tidak hanya cerdas, mereka memiliki fisik yang sangat atletis seperti German Shepherd.
4. Labrador Retriever
Walaupun Labrador Retriever umumnya dikenal sebagai anjing peliharaan, mereka sering digunakan dalam tugas kepolisian sebagai anjing detektor atau anjing pencari. Labrador Retriever memiliki indera penciuman yang sangat tajam, yang membuat mereka dijadikan anjing detektor yang efisien dalam mencari narkoba atau bahan peledak.
5. Akita Inu
Terakhir adalah ras Akita Inu yang berasal dari Jepang. Mereka memiliki karakteristik yang berbeda dari anjing-anjing polisi lainnya seperti German Shepherd, Belgian Malinois, dan Labrador Retriever.
Mereka memiliki bulu tebal dan wajah yang lucu. Namun, salah satu sifat yang membuatnya cocok untuk dijadikan anjing polisi adalah sifat protektif yang dimilikinya. Mereka seringkali dijadikan anjing penjaga.
Itu dia 5 jenis anjing yang sering membantu dalam tugas kepolisian atau militer. Perlu dicatat bahwa, anjing yang ditugaskan sebagai anjing polisi harus menjalani pelatihan yang intensif dan spesifik untuk mengembangkan kemampuan khusus yang dibutuhkan dalam tugas-tugas penegakan hukum.
Latihan dan pelatihan anjing polisi memerlukan waktu dan upaya yang besar dari pelatih dan pihak berwenang untuk memastikan bahwa anjing-anjing tersebut memiliki keterampilan yang diperlukan untuk bekerja secara efisien dan efektif dalam tugas-tugas penegakan hukum.
Jika kamu memutuskan untuk mengadopsi jenis anjing yang sudah disebutkan di atas, jangan lupa untuk memiliki asuransi hewan peliharaan terbaik dari Igloo. Dengan adanya asuransi tersebut, berbagai macam keuntungan bisa kamu dapatkan jika terjadi hal-hal diluar dugaan pada anjing kesayanganmu.
Baca Juga: 8 Cara Melebatkan Bulu Kucing Secara Alami
Untuk melakukan pembelian asuransi hewan peliharaan, silahkan ikuti langkah-langkah berikut:
- Kunjungi halaman “Asuransi Hewan Peliharaan” di igloo.co.id/id/asuransi-hewan
- Pilih jenis asuransi hewan peliharaan yang diinginkan. Igloo menyediakan Asuransi Kucing dan Asuransi Anjing, dengan atau tanpa sertifikat (Stambum/ICA)
- Klik tombol “Cari di Sini” pada jenis hewan peliharaan yang diinginkan
- Masukan informasi hewan peliharaan kamu
- Lakukan pembayaran melalui transfer bank, dompet digital, paylater maupun kartu kredit
- Polis kamu akan segera diterbitkan setelah pembayaran diterima
Untuk mengajukan klaim, silahkan ikuti langkah-langkah berikut:
- Kirimkan detail dan dokumen klaim kamu melalui pusat bantuan Igloo di cs.id@iglooinsure.com. Customer service kami akan membantu proses klaim kamu
- Permohonan klaim harus dibuat secara tertulis dengan dokumen yang lengkap dalam jangka waktu kurang dari 3 x 24 jam sejak kejadian
- Pembayaran klaim akan dikirimkan kepada kamu dalam waktu 14 hari kerja sejak permohonan klaim diterima
Selain asuransi hewan peliharaan, Igloo juga memiliki berbagai produk asuransi lain yang layak dipertimbangkan seperti Asuransi Kesehatan untuk melindungi diri dan keluarga, asuransi kendaraan mulai dari Asuransi Mobil hingga Asuransi Sepeda Motor, dan Asuransi Perjalanan untuk melindungi serunya petualangan kamu.
