5 Perbedaan Asuransi Kesehatan Cashless dan Reimbursement, Mana yang Lebih Baik?
Kesehatan merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam kehidupan kamu. Ketika kamu sakit atau untuk menjaga kesehatan kamu, tentunya akan ada biaya berlebih yang harus dikeluarkan.
Untuk mencegah munculnya biaya berlebih atau kerugian finansial tersebut, maka kamu dapat mempercayakannya kepada produk asuransi kesehatan yang terbaik. Dalam produk asuransi kesehatan, terdapat dua istilah yang sangat penting untuk kamu ketahui, yaitu asuransi kesehatan cashless dan reimbursement.
Apa perbedaan asuransi kesehatan cashless dan reimbursement ini? Karena kedua hal tersebut sangat penting untuk kamu pahami, berikut ini adalah informasi lengkapnya dari Igloo.
Perbedaan Asuransi Kesehatan Cashless dan Reimbursement
Berikut ini adalah beberapa perbedaan asuransi kesehatan cashless dan reimbursement yang perlu kamu pahami.
1. Mekanisme Pengajuan Klaim
Perbedaan asuransi kesehatan cashless dan reimbursement yang pertama adalah dari mekanisme pengajuan klaim saat kamu menggunakannya.
Untuk mekanisme pengajuan klaim cashless adalah dengan cara menggunakan atau menunjukan kartu anggota aktif sebagai peserta asuransi kepada pihak rumah sakit yang telah bekerja sama dengan perusahaan asuransi yang kamu pilih.
Setelah itu kamu melakukan hal tersebut, maka kamu langsung dapat menggunakan berbagai manfaat dari produk asuransi kesehatan yang kamu pilih.
Sementara mekanisme pengajuan klaim reimbursement tergolong lebih sedikit sulit. Hal tersebut karena kamu harus menggunakan uang atau mengeluarkan biaya terlebih dahulu untuk segala keperluan kesehatan yang kamu perlukan.
Lalu setelahnya kamu dapat mengajukan pengembalian biaya yang telah kamu keluarkan sebelumnya kepada pihak perusahaan asuransi yang kamu pilih.
2. Mekanisme Pembayaran
Perbedaan asuransi kesehatan cashless dan reimbursement yang kedua adalah dari mekanisme pembayarannya.
Asuransi kesehatan cashless akan lebih menguntungkan kamu. Hal tersebut karena kamu tidak perlu mengeluarkan uang untuk membayar segala keperluan kesehatan kamu. Hal tersebut karena pihak asuransi telah bekerja sama dengan pihak rumah sakit untuk bertanggung jawab atas segala keperluan biaya selama kamu membutuhkannya.
Sementara untuk asuransi kesehatan reimbursement mengharuskan kamu untuk membayar terlebih dahulu segala keperluan biaya yang kamu butuhkan untuk kesehatan kamu. Lalu setelahnya kamu dapat mengajukan pengembalian biaya yang telah kamu keluarkan sebelumnya.
Proses pengembalian biaya yang telah kamu keluarkan sebelumnya tersebut juga pada umumnya tidaklah singkat. Butuh waktu dan kamu harus menunggu dengan sabar.
Baik asuransi kesehatan cashless atau reimbursement akan memiliki limit atau batasan maksimal yang dapat dikeluarkan. Karena hal tersebut sangat penting bagi kamu untuk mengetahui dan mengingat hal tersebut.
Sebagai contoh, apabila asuransi kesehatan kamu mempunyai limit Rp150 Juta per tahun, maka biaya yang bisa ditanggung oleh perusahaan asuransi tidak bisa lebih dari Rp150 Juta. Jika ternyata biaya yang diperlukan untuk kesehatan kamu lebih dari Rp150 Juta, maka kamu harus menggunakan biaya pribadi kamu.
Baca Juga: Proteksi Diri dengan Asuransi Kesehatan
3. Cara Mengajukan Klaim
Seperti yang telah disebutkan pada beberapa poin sebelumnya, untuk asuransi kesehatan reimbursement kamu harus menggunakan biaya pribadi kamu terlebih dahulu, lalu setelahnya kamu dapat mengajukan klaim pada pihak perusahaan asuransi untuk menggantikan biaya yang telah kamu keluarkan.
Maka untuk cara mengajukan klaim ini ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan. Beberapa hal atau data-data yang umumnya perlu kamu berikan kepada perusahaan asuransi adalah seperti nama pasien, nama rumah sakit, dan juga tentunya rincian biaya apa saja yang telah kamu keluarkan sebelumnya.
Berbeda dengan asuransi kesehatan reimbursement, untuk asuransi kesehatan cashless kamu tidak perlu melakukan hal tersebut. kamu hanya perlu menggunakan atau menunjukan kartu anggota kamu kepada pihak rumah sakit dan tidak perlu mengeluarkan uang terlebih dahulu untuk menggunakan segala manfaat dari asuransi kesehatan yang kamu pilih.
4. Uang Premi
Perbedaan asuransi kesehatan cashless dan reimbursement berikutnya terletak pada besarnya premi atau biaya bulanan yang perlu kamu keluarkan.
Perlu kamu ketahui, meskipun asuransi kesehatan reimbursement lebih sulit untuk menggunakan dan mendapatkan manfaatnya, namun untuk premi asuransi kesehatan reimbursement lebih sedikit jika membandingkannya dengan asuransi kesehatan cashless.
Sementara karena asuransi kesehatan cashless lebih mudah untuk menggunakan dan mendapatkan manfaatnya, namun harga premi yang harus kamu keluarkan setiap bulannya lebih tinggi jika membandingkannya dengan asuransi kesehatan reimbursement.
5. Rumah Sakit
Perbedaan asuransi kesehatan cashless dan reimbursement yang terakhir adalah pada rumah sakit mana saja yang dapat kamu kunjungi saat kamu membutuhkannya.
Perlu kamu ketahui asuransi kesehatan cashless membutuhkan kerja sama terlebih dahulu antara pihak rumah sakit dengan perusahaan asuransi yang kamu pilih. Hal tersebut membuat kamu harus memastikan kembali rumah sakit mana sajakah yang bisa kamu pilih untuk menggunakan produk asuransi kesehatan kamu.
Beberapa hal terkait rumah sakit yang perlu kamu perhatikan saat menggunakan produk asuransi kesehatan cashless adalah mulai dari kredibilitas rumah sakit, apakah lokasinya dekat dengan kamu, sampai dengan fasilitas dan pengobatan apa saja yang tersedia di rumah sakit yang telah bekerja sama dengan perusahaan asuransi pilihan kamu.
Lain hal dengan asuransi kesehatan reimbursement, pihak rumah sakit tidak perlu melakukan kerja sama terlebih dahulu dengan perusahaan asuransi pilihan kamu. Hal tersebut membuat pilihan rumah sakit untuk asuransi kesehatan reimbursement bukan menjadi suatu hal yang perlu kamu pertimbangkan.
Karena hal tersebut, pilihan rumah sakit untuk asuransi kesehatan reimbursement lebih banyak jika membandingkannya dengan rumah sakit cashless.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Asuransi Kesehatan Keluarga Terbaik
Mana yang Lebih Baik?
Setelah mengetahui beberapa perbedaan asuransi kesehatan cashless dan reimbursement tersebut lalu manakah yang lebih baik untuk kamu.
Sebelum mengetahui mana yang lebih baik untuk kamu, masing-masing dari asuransi kesehatan tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Kelebihan asuransi kesehatan cashless adalah kemudahan dalam menggunakannya. kamu juga tidak perlu mengeluarkan biaya untuk terlebih dahulu untuk mendapatkan segala manfaatnya. Hal ini sangat bermanfaat saat keadaan darurat dan saat kamu sangat membutuhkannya karena akan lebih praktis.
Sementara kekurangan asuransi kesehatan cashless adalah biaya premi yang lebih tinggi dan juga kamu harus memastikan terlebih dahulu rumah sakit mana sajakah yang telah bekerja sama dengan perusahaan asuransi yang kamu pilih.
Kelebihan asuransi reimbursement adalah harga premi yang perlu kamu keluarkan lebih sedikit, dan juga pilihan rumah sakit yang dapat kamu pilih akan lebih banyak.
Sementara kekurangan asuransi kesehatan reimbursement adalah kamu harus mengeluarkan uang terlebih dahulu untuk mendapatkan fasilitas produk asuransi kesehatan kamu. Proses pengembalian biaya yang telah kamu keluarkan sebelumnya juga akan membutuhkan waktu.
Jika kamu adalah pribadi yang ingin mendapatkan kemudahan untuk segala hal tentang kesehatan kamu, maka asuransi kesehatan cashless adalah pilihan yang tepat untuk kamu.
Sementara jika kamu adalah pribadi yang memperhitungkan besarnya premi yang harus kamu keluarkan dan jika apabila tidak ada rumah sakit yang bekerja sama dengan perusahaan asuransi untuk memberikan fasilitas asuransi kesehatan cashless, maka asuransi kesehatan reimbursement adalah pilihan yang tepat untuk kamu.
itulah beberapa informasi tentang perbedaan asuransi kesehatan cashless dan reimbursement untuk kamu. Semoga informasi dari Igloo tersebut dapat membantu kamu untuk mendapatkan asuransi terbaik yang tepat untuk kamu.