Bingung cara mengobati kucing jamuran? Jangan panik! Jamur merupakan masalah yang umum terjadi pada kucing. Walaupun demikian, jangan abaikan dan segeralah melakukan tindakan untuk mencegah masalah kesehatan lainnya.
Hal ini dikarenakan banyak hal, beberapa yang umum adalah karena kontak langsung dengan hewan lain yang terinfeksi atau dari lingkungan, misalnya tanah atau area lembap. Jamur bisa menyerang semua usia kucing, mulai dari masih kecil hingga dewasa. Namun, kucing di bawah tiga bulan biasanya lebih rentan tertular karena daya tahan tubuh mereka belum kuat.
Lantas, apa yang bisa kamu lakukan jika kucing kamu terinfeksi jamur? Cari tahu penyebab dan cara mengobati kucing jamuran dalam artikel berikut.
Penyebab Kucing Jamuran
Sebelum membahas cara mengobati kucing jamuran, perlu kamu pahami bahwa kucing jamuran biasanya disebabkan oleh infeksi jamur yang menyebar melalui kontak langsung dengan hewan lain yang terinfeksi atau melalui lingkungan yang terkontaminasi. Beberapa penyebab umum infeksi jamur pada kucing meliputi:
1. Lingkungan yang Terkontaminasi
Jamur dapat hidup di lingkungan seperti lantai, furnitur, atau kandang kucing yang terkontaminasi. Jika kucing terpapar dengan jamur di lingkungan tersebut, mereka dapat terinfeksi.
Untuk mencegah pertumbuhan jamur di tempat kucing kamu berada, penting untuk menjaga kebersihan rumah secara umum dan memperhatikan area-area yang rentan terhadap kelembaban. Pastikan juga ruangan memiliki sirkulasi udara yang baik dan hindari kelembaban berlebihan.
2. Sistem Kekebalan Tubuh yang Lemah
Kucing dengan sistem kekebalan tubuh yang melemah, seperti yang terjadi pada kucing dengan penyakit yang mempengaruhi sistem kekebalan tubuh mereka, lebih rentan terhadap infeksi jamur.
3. Kurangnya Perawatan Kebersihan
Kucing yang tidak menjaga kebersihan diri dengan baik, seperti menjilati atau merawat bulu mereka, mungkin lebih rentan terhadap infeksi jamur. Sangat disarankan untuk rutin melakukan grooming.
Grooming yang baik membantu mencegah masalah kulit pada kucing, salah satunya adalah infeksi jamur. Membersihkan bulu dan kulit secara teratur dapat menghilangkan kotoran, debu, atau alergen potensial yang dapat menyebabkan iritasi kulit pada kucing.
Jenis Jamur pada Kucing
Dilansir dari Western Carolina Regional Animal Hospital & Veterinary Emergency Hospital, ada beberapa jenis infeksi jamur yang sering menyerang kucing secara umum:
- Aspergillosis
- Kandidiasis
- Koksidioidomikosis
- Kriptokokosis
- Histoplasmosis
- Misetoma
- Blastomycosis Amerika Utara
- Rhinosporidiosis
- Sporotrichosis
- Faeohifomikosis
Gejala Kucing Jamuran
Kucing yang terinfeksi jamur dapat menunjukkan berbagai gejala tergantung pada jenis jamur yang menyebabkan infeksi dan area yang terinfeksi. Berikut adalah beberapa gejala umum yang dapat terjadi pada kucing:
- Kulit kemerahan
- Kulit berketombe
- Terdapat bau kurang enak di bagian kulit
- Lesi kulit
- Kerontokan bulu
- Gatal-gatal
- Infeksi pada kuku
- Infeksi pada telinga
Bagaimana Cara Mengobati Kucing Jamuran?
Setelah mengetahui penyebab, gejala, dan jenis jamur yang biasa menular ke kucing, berikut adalah cara mengobati kucing jamuran. Pengobatan kucing dengan infeksi jamur biasanya melibatkan kombinasi perawatan medis dan perawatan lingkungan.
1. Obat Anti Jamur
Cara mengobati kucing jamuran yang pertama adalah menggunakan obat anti jamur. Ada beberapa obat anti jamur yang bisa kamu gunakan untuk meredakan infeksi. Salah satu yang paling umum adalah. Obat ini sering digunakan untuk mengatasi infeksi jamur ringworm (dermatofitosis). Biasanya, griseofulvin tersedia dalam bentuk tablet atau kapsul yang diberikan secara oral.
Selain griseofulvin, kamu juga bisa menggunakan enilconazole untuk mengobati jamur pada kucing. Enilconazole bisa berupa salep dan perlu dipakai secara rutin. Untuk dosis tepatnya, disarankan untuk konsultasi ke dokter hewan.
2. Kunyit
Cara mengobati kucing jamuran yang kedua adalah menggunakan kunyit. Kunyit memiliki sifat antiinflamasi, antimikroba, dan antijamur. Tentunya, sifat antiseptiknya tersebut bisa dicoba untuk mengobati jamur pada hewan peliharaan, termasuk kucing. Selain itu, kunyit juga sering dipakai untuk menjaga fungsi hati serta organ tubuh hewan dengan baik.
3. Sampo Ketoconazole
Penting untuk memandikan kucing kamu agar kebersihannya tetap terjaga. Agar kucing kamu terbebas dari jamur, gunakanlah shampo yang mengandung ketoconazole. Penggunaan shampo ini dapat membantu membersihkan area yang terinfeksi, mengurangi iritasi kulit, menghilangkan ketombe, dan membantu mempercepat pemulihan kucing dari infeksi jamur.
4. Bersihkan Lingkungan Kucing
Untuk meminimalisir infeksi jamur, disarankan untuk rutin membersihkan kandang dan area lain yang sering digunakan oleh kucing. Pastikan untuk menghilangkan serpihan kulit atau bulu yang mungkin terinfeksi.
Jika ada area yang terkontaminasi oleh jamur, seperti karpet, sofa, atau bagian lain dari rumah yang terkena infeksi, gunakan disinfektan yang direkomendasikan oleh dokter hewan untuk membunuh jamur. Penting juga untuk memperhatikan sirkulasi udara untuk membantu mengurangi kelembapan yang bisa menjadi kondisi ideal bagi pertumbuhan jamur.
5. Membawanya ke Dokter Hewan
Cara mengobati kucing jamuran yang terakhir yaitu dengan membawanya ke dokter hewan. Mereka dapat mengevaluasi, mendiagnosis, dan meresepkan pengobatan yang sesuai untuk infeksi jamur pada kucing.
Itu dia beberapa cara simpel untuk mengobati kucing kamu yang jamuran. Namun, jika kamu masih pemula dan belum berani untuk mengambil tindakan sendiri, tidak ada salahnya untuk membawanya dokter hewan secepat mungkin. Dokter hewan akan memberikan perawatan dan bantuan yang diperlukan untuk membantu kucing kesayangan kamu pulih dari infeksi jamur.
