Perbedaan Plat Motor Cash dan Kredit yang Harus Kamu Ketahui
Setiap jenis kendaraan, seperti sepeda motor memiliki format plat nomor yang berbeda. Terutama jika kamu membeli motor secara cash atau kredit. Perbedaan plat motor cash dan kredit ini akan mempermudah identifikasi dan registrasi kendaraan oleh pihak berwenang.
Akhir-akhir ini banyak informasi yang mengatakan bahwa, kendaraan bermotor yang dibeli secara tunai memiliki plat nomor yang berawalan dengan angka 4 atau 6, sedangkan plat nomor yang diawali dengan angka 1,2,3,5,7,8, dan 9 menunjukkan motor tersebut dibeli secara kredit.
Apakah hal itu benar? Agar tidak keliru, kali ini Igloo akan membahas mengenai perbedaan plat motor cash dan kredit.
Perbedaan Plat Motor Cash dan Kredit
Informasi terkait perbedaan perbedaan plat motor cash dan kredit yang sudah disebutnya diawal dibantak oleh Kasubdit STNK Direktorat Registrasi dan Identifikasi Korlantas Polri Komisaris Besar M Taslim Chairuddin.
Ia mengatakan bahwa informasi tersebut tidak benar. Melainkan, penomoran pada plat nomor kendaraan dilakukan secara sistematis dan akan urut secara otomatis. Pemberian pelayanan regident kendaraan bermotor bertujuan untuk melindungi masyarakat atas kepemilikan ranmor (kendaraan bermotor).
Untuk lebih jelasnya, mari kita lihat perbedaan antara plat motor cash dan kredit.
Plat Motor Cash
Jika kamu membeli motor secara cash atau tunai, kamu akan melakukan pembayaran penuh atas kendaraan tersebut. Artinya, kamu membayar seluruh harga motor secara tunai atau menggunakan sumber dana yang kamu miliki tanpa memerlukan kredit atau cicilan.
Dengan melakukan pembayaran cash, isunya kamu akan mendapatkan plat motor baru cash yang memiliki akhiran XY.
Plat Motor Kredit
Sementara itu, jika kamu membeli motor dengan cara kredit, kamu akan melakukan pembelian motor dengan cara meminjam uang dari lembaga keuangan atau perusahaan pembiayaan untuk membayar harga kendaraan tersebut.
Kamu tidak membayar kendaraan secara penuh pada saat pembelian; sebaliknya, kamu mengambil pinjaman dan setuju untuk membayar kembali jumlah tersebut secara berkala dalam bentuk cicilan selama jangka waktu tertentu.
Dengan melakukan pembayaran kredit, isunya kamu akan mendapatkan plat motor kredit yang memiliki akhiran YY.
Baca Juga: Cara Cabut Berkas Motor Tanpa Calo
Cek Fakta Sebenarnya Beda Plat Motor Cash dan Kredit
Di masyarakat beredar luas informasi seputar perbedaan plat nomor motor yang dibeli secara cash dan kredit. Tetapi, apakah hal tersebut benar adanya atau hanya isu semata saja?
Perihal beda plat motor cash dan kredit, hal tersebut sudah dikonfirmasi oleh Kasubdit STNK Direktorat Registrasi dan Identifikasi Korlantas Polri Komisaris Besar M. Taslim Chairuddin. Ia mengatakan bahwa informasi tersebut tidak benar alias hoaks. Untuk setiap kendaraan yang dibeli baik secara cash maupun kredit, penomoran dilakukan secara sistematis.
Adapun tujuan dari penomoran tersebut adalah agar mempermudah proses identifikasi di lapangan. Penomoran dilakukan berdasarkan urutan, bukan berdasarkan cara pembelian motor.
Dengan kata lain, penomoran angka depan pada plat nomor bukan menjadi pembeda antara motor cash dan kredit. Susunan angka pada plat nomor dilakukan untuk membedakan jenis kendaraan, apakah mobil penumpang, sepeda motor, bus, kendaraan khusus, atau kendaraan berat. Untuk sepeda motor, plat nomor menggunakan angka 3000-6999.
Kamu bisa mengonfirmasi informasi tersebut dengan mengunjungi blog yang dibagikan secara resmi oleh KOMINFO di kategori hoaks.
Cara Bayar Pajak Motor Yang Masih Kredit
Untuk membayar pajak kendaraan bermotor dibutuhkan BPKB yang wajib dilampirkan. Selain itu pemohon juga diwajibkan untuk membawa STNK dan KTP yang sesuai dengan BPKB maupun STNK.
Nah, jika kamu membeli motor secara kredit, umumnya BPKB kendaraan akan disimpan oleh perusahaan karena kendaraan tersebut belum lunas. Lalu, bagaimana cara membayar pajak jika motornya masih dalam kredit?
Sebagai pengganti BKPB, kamu bisa mengunjungi kantor leasing untuk meminta pembuatan surat keterangan di tempat leasing. Adapun persyaratannya adalah sebagai berikut:
Syarat Perpanjangan STNK/Bayar Pajak Tahunan
- STNK dan TBPKP
- KTP asli (Nama yang tertera sesuai STNK)
Syarat Bayar Pajak 5 Tahunan Kredit
- STNK dan TBPKP
- KTP asli (Nama yang tertera sesuai STNK)
- Hasil cek fisik kendaraan
- Surat keterangan dari pihak leasing
- Fotokopi BPKB
Setelah syarat terpenuhi, kamu bisa membayar pajak motor secara online dengan mudah di website resmi e-Samsat (khusus daerah Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, dan Kepulauan Riau) atau aplikasi Salmonas yang kini tersedia di smartphone.
Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Masukkan nomor KTP, nomor polisi kendaraan, dan nomor rangka kendaraan
2. Selanjutnya, akan muncul nominal pajak yang harus dibayarkan dan kode bayar
3. Kode bayar tersebut digunakan untuk membayar pajak melalui bank atau minimarket
4. Setelah bukti pembayaran diterima, gunakan bukti tersebut untuk mengambil STNK asli di loket Samsat
Pembayaran pajak secara online di atas hanya berlaku untuk pajak tahunan saja. Untuk pajak 5 tahunan, kamu tetap harus membawa kendaraan ke kantor Samsat. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Pertama-tama kamu harus meminta surat keterangan + fotokopi BPKB di tempat leasing
2. Setelah itu, pergi ke kantor samsat dimana kendaraan bermotor terdaftar
3. Lakukan proses cek fisik kendaraan di kantor samsat
4. Lakukan pendaftaran bayar pajak 5 tahunan (ganti plat)
5. Isi dan lengkapi formulir pendaftaran bayar pajak 5 tahunan
6. Kumpulkan berkas persyaratan kepada petugas
7. Selanjutnya, lakukan pembayaran sesuai tagihan
8. Ambil STNK dan TNKB baru
Baca Juga: Ini 7 Cara Mengatasi Motor Brebet Saat Digas
Manfaat Memiliki Asuransi Kendaraan
Itu dia informasi terkait perbedaan tanda plat motor cash dan kredit. Agar motor kamu semakin aman, jangan lupa untuk memiliki asuransi motor terbaik dari Igloo untuk memberikan perlindungan yang lebih terjamin atas kemungkinan segala resiko saat berkendara.
Memiliki asuransi kendaraan kamu akan mendapatkan beberapa manfaat berikut ini.
1. Perlindungan Lebih Terjamin
Manfaat asuransi kendaraan yang pertama adalah memberikan perlindungan yang lebih terjamin atas kemungkinan segala resiko saat berkendara. Manfaat perlindungan tersebut mencakup kecelakaan, biaya perbaikan, risiko kehilangan kendaraan, dan masih banyak lagi.
2. Memberikan Rasa Aman Ketika Berkendara
Manfaat asuransi kedua ketika kamu memiliki asuransi kendaraan adalah rasa aman dan nyaman kemanapun kamu bepergian. Meskipun sudah terlindungi asuransi, kamu harus tetap berkendara dengan waspada untuk meminimalisir potensio kecelakaan yang bisa berakibat fatal.
3. Mengurangi Potensi Pengeluaran Biaya
Asuransi adalah pilihan yang tepat untuk mengurangi kemungkinan pengeluaran biaya mendesak. Hal ini dikarenakan biaya perbaikan kendaraan yang umumnya memakan biaya yang tidak sedikit, bahkan berpeluang menguras tabungan.
4. Mendapat Fasilitas Tambahan
Beberapa perusahaan asuransi memberikan fasilitas tambahan yang semakin memudahkan nasabah jika mengalami kecelakaan. Salah satu contohnya adalah memberikan layanan hotline yang siap sedia 24 jam.
Belum punya asuransi kendaraan roda dua? Kali ini kamu bisa segera membeli Asuransi Motor di Igloo melalui beberapa langkah mudah berikut:
- Akses website Igloo atau bisa langsung ke halaman “Asuransi Motor“.
- Pilih salah satu jenis asuransi yang tersedia, Asuransi Motor Listrik atau Asuransi Motor.
- Lakukan pencarian produk asuransi yang tepat dengan klik “Cari di Sini”.
- Pastikan semua informasi diisi dengan benar sesuai dengan jenis motor yang dikendarai.
- Bayar premi asuransi dengan memilih salah satu metode pembayaran yang disediakan.
- Polis asuransi segera diterbitkan setelah pembayaran premi asuransi terkonfirmasi.
Membeli Asuransi Motor adalah keputusan yang tepat yang akan berpengaruh terhadap kondisi keuangan. Di Igloo, kamu berkesempatan mendapatkan produk asuransi dengan harga diskon yang berlaku untuk Asuransi Motor dan Asuransi Mobil, mulai dari 25 persen. Jadi, tidak perlu ragu dan pastikan kamu membeli asuransi sekarang juga sebagai proteksi terbaik untuk kendaraan kesayangan.